26 April 2021

Viral, Seorang Nenek Buta Sebatang Kara Tidur Bersama Ayam, Waka DPD RI Mengunjunginya

Metro Kapuas, Bengkulu – Kisah kehidupan nenek Maryani (Muri) yang sempat viral dimedia sosial karena fotonya tidur bersama ayam dan hidup sebatang kara dirumah yang sangat tidak layak membuat hati Wakil Ketua DPD RI, Sultan B Najamudin terenyuh. Akhirnya pada Jumat (23/04/2021), senator muda asal Bengkulu tersebut melakukan kunjungan ke Desa Suka Langu, Kecamatan Kaos, Kabupaten Bengkulu Utara.

Wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin mengaku mendapatkan informasi dari media sosial bahwa ada seorang nenek buta hidup sebatang kara disini.Saya sangat sedih ketika foto nenek tersebut tinggal di rumah yang tidak layak huni tidur bertemankan seekor ayam beredar luas.

“Jadi kedatangan saya kesini ingin memastikan kondisinya sekaligus berdiskusi bersama pemerintah daerah Kecamatan dan Desa setempat tentang informasi nenek tersebut yang tidak menerima bantuan apapun dari pemerintah,” ujar Sultan.

Baca juga : Pemerintah Bolehkan Mudik, Waka DPD RI Prediksi Ledakan Pasien Covid-19

Dalam kesempatan ini, Kepala Desa Suka Langu, Wahidin membantah atas informasi yang beredar luas tersebut.Menurutnya selama ini Pemerintah Desa sudah memberikan banyak bantuan skema sosial dari Pemerintah Pusat serta perhatian kepada Nenek Maryani.

“Informasi tersebut tidak benar. Selama ini saya selaku Kepala Desa memastikan yang bersangkutan mendapatkan bantuan dari pemerintah seperti BST, BPJS, serta Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda),” ujar Wahidin Kepala desa Suka Langu.

Masih menurut Wahidin, hanya saja kemaren kita tidak bisa memberikan bantuan (bedah rumah) dari program Rumah Tak Layak Huni (RTLH) karena ada persyaratan administratif yang tidak bisa dipenuhi oleh nenek Muri yaitu SKT.

Viralseorangnenekbutasebatangkara
Wakil Ketua DPD RI, Sultan B Najamudin saat mengunjungi seorang nenek yang viral di media sosial, Dok foto istimewa

“Sebab nenek Muri tinggal digubuk tidak layak huni tersebut diatas tanah milik orang lain,” bantahnya.

Mendapatkan keterangan itu, Sultan yang juga mantan Wakil Gubernur Bengkulu tersebut meminta pihak pemerintah desa memanggil pihak pemilik tanah untuk mendapatkan penjelasan.

Sultan mengatakan, Saya sudah mendapatkan penjelasan duduk perkara persoalan nenek Muri secara utuh. Jadi saya meminta Kepala Desa dan jajarannya untuk bisa menemukan langkah win win solution terhadap permasalahan administratif tersebut.

“Untuk beberapa kasus seperti nenek Muri yang buta dan tidak memiliki keluarga harus menggunakan pendekatan khusus,” tegasnya.

Kegiatan kunjungan ini ihadiri juga oleh Camat, Babinkamtibnas dan Tokoh Masyarakat, Sultan juga memberikan bantuan Sembako dan uang tunai.

Dihadapan semua warga Sultan juga meminta untuk dapat selalu memperhatikan kehidupan nenek Muri yang buta serta tidak memiliki keluarga dan hidup seorang diri.

“Nenek Muri adalah tanggung jawab kita bersama, khususnya warga desa Suka Langu. Maka dengan sepenuh hati, saya memohon kita semua tetap dapat memberikan sedikit perhatian kepadanya seperti selama ini demi memastikan keberlangsungan hidupnya”, tutup Sultan.

Dipenghujung pertemuan, kades juga mengucapkan ribuan terimakasih atas kunjungan Sultan B Najamudin yang sudah menginjakkan kaki kedesanya.

Kepala desa Suka Langu mengucapkan, terima kasih kepada bapak Sultan yang jauh-jauh datang ke desa yang dipimpinnya dan memberikan bantuan ke salah satu warga desanya.

“Semoga bantuan ini bisa meringankan warga kami, dan hari ini adalah sebuah kebahagian yang luar biasa untuk dapat bertemu langsung kepada salah satu putera daerah terbaik yang dimiliki Bengkulu,” tandasnya.

Diakhir kunjungannya Sultan berbaur dengan warga dan menyapa seluruh warga yang hadir sambil mengikuti keinginan warga untuk melakukan swafoto bersama. (***Rls/Fyn/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: